Berkebun di rumah atau urban farming yang sudah lama eksis ini sekarang makin menjamur karena pandemi. Gak heran, soalnya kan kita harus membatasi kegiatan di luar rumah biar penularan terkendali. Karena itu deh, banyak orang memilih berkebun sebagai pengisi waktu luang di rumah saja. Kamu ingin ikutan urban farming tapi gak tahu caranya?
Tenang saja, berkebun di rumah itu gak seribet yang kamu bayangkan kok. Kamu gak perlu lahan yang luas kayak Pak Ardiwilaga dan peralatan lengkap ala professional gardener. Dengan niat yang kuat serta waktu luang yang banyak kamu sudah bisa panen cabai langsung dari halaman rumah.
Biar gak penasaran dan paham ilmunya, nih kamu simak rincian tips yang bisa diikuti untuk mulai berkebun di rumah! Dijamin gak ribet asal kamu telaten dan penuh kesabaran dalam merawat tanaman-tanaman kecilmu.
Sebelum mulai, ada baiknya kamu menyimak empat tips yang membuat aktivitasmu berkebun di rumah jadi lebih mudah dan seru. Yuk simak!
Sama seperti manusia, tanaman juga perlu pasokan air dan matahari yang cukup agar bisa tumbuh dengan sehat. Karena itu, kamu perlu menentukan lokasi penanaman agar tanaman yang ingin dirawat tidak kekurangan air dan matahari.
Tenang, kamu gak perlu menempatkan tanaman di bawah matahari sepanjang hari kok. Cukup pilih titik yang terkena matahari selama minimal empat jam agar tanaman tak kekurangan nutrisi. Hal ini penting karena matahari akan membantu tanaman dalam berfotosintesis alias membuat makanan.
Jangan lupa, pilih posisi yang mudah dijangkau agar kamu dapat dengan mudah menyiram tanaman.
Baca juga: 5 Aktivitas Seru Bareng Pasangan di Rumah untuk Melepas Penat
Sebagai permulaan berkebun di rumah, kamu bisa memilih jenis tanaman yang mudah dirawat. Serta kamu juga harus tahu apa media tanam yang cocok bagi tanaman tersebut.
Tanaman yang mudah dirawat:
Peace Lily
Bunga yang satu ini termasuk tanaman yang mudah dirawat dan relatif tangguh. Kamu perlu menyediakan media tanam campuran antara tanah dengan sekam, serta ditempatkan di titik yang tidak terkena matahari langsung. Kemudian untuk penyiramannya harus kamu lakukan jika melihat media tanamnya sudah mengering.
Amarilis
Bunga yang mekarnya merah merona ini sama seperti peace lily perawatannya. Kamu perlu menyiram ketika tanah sudah mulai mengering, serta menggunakan media tanam campuran. Oh iya, untuk amarilis perlu sinar matahari yang terang agar bisa tumbuh dengan sehat.
Stroberi
Nah tanaman buah yang satu ini ternyata bisa ditanam di dalam pot dan tidak perlu perawatan yang rumit. Kamu hanya perlu menyiapkan media tanam campuran serta pupuk organik. Serta melakukan penyiraman setiap hari agar stroberi bisa tumbuh subur.
Arbei
Gak sangka kan Arbei bisa ditanam di rumah bahkan di dalam pot? Jika kamu ingin merawat tanaman ini, pastikan media tanam tanah harus selalu dalam keadaan lembab. Jadi kamu perlu rutin melakukan penyiraman dan pemupukan agar buah yang ranum bisa kamu nikmati.
Jangan lupa untuk menyiapkan peralatan berkebun agar tanamanmu dirawat dengan alat yang tepat. Gak perlu komplit kok, cukup dengan sarung tangan, gunting tangkai, penyiram tanaman serta sekop kecil kamu sudah bisa berkebun dengan nyaman. Jangan lupa topi yang lebar ya biar gak silau terkena matahari.
Kegiatan berkebun di rumah gak hanya menjadi pengisi waktu luangmu, tapi juga turut mengundang kehidupan lain datang ke halaman. Maksudnya, tanaman dan hewan lain juga akan ikut tinggal bareng tanamanmu.
Hati-hati kalau tidak dikendalikan jumlahnya tanaman dan hewan tersebut bisa menjadi hama yang akan mengancam kebunmu. Jadi jangan lupa untuk selalu merawat dan memperhatikan kondisi kebun ya!
Berkebun di rumah memang seru dan menyenangkan sebagai pengisi waktu luang. Meski begitu, rasa sedikit lelah di badan bisa muncul setiap kamu habis merawat kebun. Biar lebih relax, setelah berkebun kamu bisa buka Guinness Smooth dan temukan momen santai yang beda, sambil memandangi kebun yang kamu rawat. Dijamin rasa bahagia dan bangga pasti ada di dalam dada.
Baca juga: Rumah Terasa Sumpek? Yuk, Ikuti 4 Tips Decluttering Berikut!