Yuk, Pahami Cara Membuat Itinerary yang Benar untuk Liburan!

Kabar gembira untuk kita semua, karena saat ini protokol kesehatan sudah mulai dilonggarkan. Sehingga sudah diperbolehkan nih untuk berlibur ke destinasi wisata impian.

Tapi agar liburan berjalan lancar tanpa hambatan, kamu perlu mengetahui cara membuat itinerary liburan.

Apa Itu Itinerary dan Mengapa Penting?

Itinerary adalah sebuah rencana perjalanan yang berisi tentang tujuan destinasi, jadwal kegiatan, estimasi biaya, akomodasi, dan konsumsi yang diperlukan saat berlibur. 

Membuat itinerary sebelum liburan bertujuan agar liburan dapat terlaksana dengan lancar, meminimalisir hambatan dan mengetahui jumlah cost yang diperlukan. 

Cara Membuat Itinerary Untuk Liburan

Berikut adalah cara membuat itinerary adalah sebagai berikut:

1. Lakukan Riset

Hal pertama yang perlu kamu lakukan sebagai cara membuat itinerary adalah melakukan riset tentang destinasi yang akan dituju. Dengan melakukan riset sebelum liburan kamu akan mendapat lebih banyak informasi yang memudahkanmu saat liburan serta waktu liburan akan lebih efisien. 

Saat melakukan riset, pastikan untuk memperhatikan lingkungan wisata strategis, lokasi aman, fasilitas umum terjangkau dengan mudah, sesuai dengan budget, sesuai dengan wishlist, mengenali medan dan kebutuhan jarak tempuh.

2. Tentukan Destinasi Liburan

Selanjutnya adalah menentukan destinasi liburan. Banyak sekali destinasi wisata yang sangat bagus dan menarik untuk dikunjungi. Hampir setiap kota di Indonesia memiliki ciri khas destinasi wisatanya sendiri, dan tentunya kamu pasti telah membuat wishlist destinasi liburan yang ingin kamu kunjungi. 

Namun, saat membuat itinerary kamu harus mempertimbangkan bahwa destinasi wisata tujuanmu telah sesuai dengan ketersediaan waktu dan budget yang kamu miliki. Jika sudah sesuai, ini akan memudahkan dalam menyusun aktivitas di  itinerary liburan.

3. Pilih Waktu yang Tepat

Agar liburan berjalan tanpa hambatan, kamu harus memilih waktu yang tepat sebelum memutuskan untuk segera pergi. 

Setiap destinasi wisata memiliki pola kunjungan musiman tertentu dan pertimbangan cuaca. Misalnya, jika ingin pergi ke pantai maka datang dimusim hujan bukanlah pilihan yang tepat.

4. Gunakan Transportasi yang Sesuai

Setiap destinasi wisata memiliki jenis transportasi yang berbeda-beda tergantung pada fasilitas umum yang tersedia disana. Misalnya, jika destinasi tujuanmu adalah Jogjakarta maka kamu bisa dengan mudah untuk melakukan sewa kendaraan atau menggunakan transportasi umum karena secara lokasi, Jogjakarta sangat strategis. 

Kamu harus memasukan jenis transportasi yang akan kamu pakai pada itinerary agar akomodasi berjalan dengan lancar.

5. Buat Jadwal Harian Secara Detail

Setelah mempersiapkan segala hal, selanjutnya adalah membuat jadwal harian secara detail. Jadwal harian yang detail dapat menjadi acuan untuk membagi aktivitas liburan secara cukup dari waktu dan jarak tempuh, waktu kunjungan ke destinasi wisata, waktu untuk makan sampai waktu untuk istirahat.  

Agar liburanmu semakin menyenangkan, jadikan Guinness Smooth sebagai teman liburan paling pengertian. Temukan rasa bir yang beda dengan finish yang lebih halus yang unik, sangat cocok untuk teman jalan-jalan.

6. Siapkan Plan B

Segala kemungkinan akan selalu terjadi, untuk itu kamu harus menyiapkan itinerary cadangan sebagai plan b untuk bisa adaptif dengan hal-hal yang mungkin akan terjadi di lapangan. Misalnya, jika lokasi yang akan dituju sedang tutup secara mendadak atau cuaca yang tidak terprediksi.

Plan b akan membantu liburanmu tetap asik meskipun tujuan utama tidak tercapai dengan sempurna. Jangan lupa untuk membawa sebotol Guinness Smooth agar liburanmu menjadi lebih seru dan berwarna.