Dalam beberapa tahun belakangan ini, khususnya di Indonesia, band independen atau yang kerap disebut "band indie" mendapatkan perhatian yang kuat dari para penggemar musik lokal. Band-band indie Indonesia yang tadinya hanya dikenal oleh kalangan terbatas, kini merajai berbagai event berskala nasional maupun internasional.
Sebagai catatan, yang dimaksud dengan band independen adalah band yang dari fase produksi hingga distribusinya hanya melibatkan para personil atau rekan-rekannya. Dengan membawa spirit D.I.Y (do it yourself), banyak dari band indie yang menjadi pelopor kreativitas dan semangat eksplorasi.
Ada kebebasan dalam menjelajahi genre-genre yang beragam serta menawarkan pengalaman musik yang unik dan original. Band-band ini tak hanya menghadirkan karya-karya musik yang segar dan berbeda dari arus utama, tetapi juga merepresentasikan semangat pantang menyerah dalam mengejar impiannya.
Hal ini semakin mengukuhkan bahwa ketenaran dan kesuksesan tidak selalu datang dari dukungan industri besar, tetapi dari materi band itu sendiri serta terkoneksi langsung dengan para pendengar dan penggemar mereka. Dari kota metropolitan hingga pelosok desa, pergerakan band indie Indonesia telah menjangkau berbagai wilayah dan menggema dalam hati banyak orang.
Kali ini Guinness akan memberikan daftar band-band indie Indonesia yang wajib kamu kenal dan simak karyanya!
Ada banyak band indie yang namanya dikenal luas sekaligus punya kontribusi besar pada musik Indonesia. Berikut ini beberapa diantaranya:
Band indie Indonesia yang kerap kali jadi perbincangan netizen adalah The Jansen. Terbentuk pada tahun 2015 di Kota Bogor, band ini memancarkan semangat punk-rock melalui lagu-lagu mereka yang energetik. Mengusung formasi yang terdiri dari dua bersaudara, Cintarama Bani Satria sebagai vokalis dan gitaris, Adji Pamungkas sebagai pemain gitar bass, serta Aduy sebagai drummer, The Jansen memiliki ciri khas yang unik dalam musik mereka.
Prestasi The Jansen tak bisa diremehkan. Pada bulan Agustus 2016, mereka memperkenalkan album mini debut, "From Bogor to Japan", yang dipublikasikan oleh label Fatamor Records dalam format kaset pita.
Sorotan terbaru dari perjalanan menarik The Jansen adalah rencana mereka untuk tahun 2022. Mereka merilis album penuh ketiga yang menjanjikan, berjudul "Banal Semakin Binal". Kolaborasi ini dilakukan bersama label rekaman demajors, menandai langkah baru dalam eksplorasi musik punk-rock mereka.
Lagu pilihan: Kau Pemeran Utama di Sebuah Opera, Langit Tak Seharusnya Biru, Mereguk Anti Depresan Lagi
Band asal Yogyakarta yang mengusung dream pop ini punya nama yang unik, Grrrl Gang. Band yang dibentuk pada tahun 2016 ini terdiri Angeeta Sentana, Edo Alventa, dan Akbar Rumandung. Ketiganya berada dalam satu universitas yang sama dan awalnya membentuk Grrrl Gang untuk mengisi acara di kampus mereka.
Berawal dari membawakan lagu-lagu cover, akhirnya band ini merilis lagu sendiri dan semakin matang meramaikan panggung ke panggung. Sepanjang kariernya, mereka sudah merilis beberapa single dan EP. Lagu-lagu mereka pun sukses memikat hati para penggemarnya.
Lagu pilihan: Love Song, Bathroom, Thrills
Selanjutnya ada band yang mengusung post-punk dari Bandung, Leipzig. Band yang terbentuk di tahun 2021 ini beranggotakan Mario Prasetya (Vokal, Synth), Ryan Arman (Gitar), Mirza P. Wardhana (Bass, Vokal) dan Iman F. Amarullah (Drum, Vokal).
Sejauh ini mereka telah merilis album yang bertitel âGarbage Disposal Communiqueâ dan dirilis dalam versi kaset serta CD. Rilisan mereka juga turut meramaikan Records Store Day 2022. Materi yang ada pada album ini rata-rata berdurasi pendek (10 lagu dengan total durasi 13 menit), namun punya lirik yang menarik menggabungkan pop culture dengan kearifan lokal.
Lagu pilihan: Nothing Grand Nothing Fun, Manchester 56-80: The Pilgrimage of Tuan Curtis, Frida Kahlo
Band yang belakangan kerap tampil di berbagai festival dan termasuk salah satu raja pensi di masanya adalah The Adams. Band power pop yang kini diperkuat oleh Ario Hendarwan (vokal, gitar), Saleh Husein (vokal, gitar), Pandu Fathoni (vokal, bas), Gigih Suryo Prayogo (drum, vokal), dan Ghina Salsabila (kibor, vokal) ini telah merilis 3 album, yaitu self titled, V2.05, dan Agterplaas.
Walau terjadi pergantian personil beberapa kali di tengah perjalannya, tak menyurutkan The Adams untuk terus membuat karya yang disukai oleh penggemarnya. Nikmati alunan power pop yang dihiasi oleh harmonisasi vokal serta lirik yang indah dari band yang satu ini!
Lagu pilihan: Waiting, Halo Beni!, Masa-Masa
Awalnya, band ini adalah grup musik pengiring dari Hindia (solo project dari Baskara, vokalis band .feast). Dari panggung ke panggung, mereka menemani Baskara sejak tahun 2019 dan sebagian besar terlibat pula pada proses rekaman album âMenari dengan Bayanganâ.
Setelah menemukan personil yang solid, kini Lomba Sihir memutuskan untuk merilis karyanya sendiri. Band indie yang diperkuat Baskara Putra, Natasha Udu, Tristan Juliano, Rayhan Noor, dan Enrico Octaviano ini merilis album debutnya pada tahun 2021 yang berjudul âSelamat Datang di Ujung Duniaâ.
Lagu pilihan: Mungkin Takut Perubahan, Semua Orang Pernah Sakit Hati, Hati dan Paru-Paru
Sore menjadi salah satu nama band indie Indonesia yang sudah cukup dikenal oleh para penggemar musik di Indonesia. Selain punya materi lagu yang âdewasaâ dan lirik yang manis, keunikan dari band ini adalah para personilnya yang kidal. Band yang pernah diperkuat oleh Mondo Gascarro ini juga dikenal memiliki album-album yang tematik.
Sampai saat ini, Sore telah merilis lima album dan serta berpartisipasi di beberapa kompilasi. Saat ini Sore diperkuat oleh Ade Firza Paloh (gitar, vokal), Awan Garnida (bass, vokal), dan Bemby Gusti (drum, perkusi, vokal). Semuanya juga turut andil dalam mengisi vokal, sehingga lagu-lagu Sore menjadi sajian musik dengan koor yang indah.
Lagu pilihan: Karolina, Sssstâ¦, No Fruits For Today
Yang terakhir adalah gerombolan rockânâroll yang selalu tampil all out di setiap panggungnya, The Brandals. Di awal kemunculannya pada tahun 2000-an, The Brandals sukses mendapatkan perhatian karena selain materinya yang up beat, penampilan mereka cukup berbeda dengan band-band independen lainnya.
The Brandals memberikan kesan yang liar dan penuh adrenalin lewat karya-karyanya. Sejauh ini, mereka sudah merilis beberapa album dan single yang terus diburu oleh para penggemarnya.
Lagu pilihan: 100% Kontrol, 24.00 Lewat (Lagu Luna), Lingkar Labirin
Nah, itulah dia serba-serbi mengenai band indie Indonesia dan lagu pilihannya yang wajib masuk ke playlist kamu. Buat kamu yang mau tahu banyak seputar band-band Indonesia atau informasi seputar entertainment, kuliner, dan tips-tips, yuk follow Instagram Guinness!